DITINGGAL KEKASIH
Kini kuhanya bisa membayangkan,
membaca aksara yang kau rangkai penuh makna
tanpa sanggup ku menyapa
dan hanya bisa mengenangmu dalam duka
Kini kau telah pergi
tanpa kau peduli tentang perasaanku
kau pergi dengan keangkuhanmu
kau tinggalkan kenangan yang hayakan rapuh ditelan waktu,
dan sisa sisa usiaku
Haruskah air mata ini mengalir setiap waktu?
haruskah kuhentikan
detak jantung dan nadiku untuk merindukanmu?
dan haruskah nyawa ini terpisah dari ragaku karena cintamu?
mungkinkah ini semua telah menjadi suratan takdirku
LUKA HATI
Aku duduk terdiam di tengah kesunyianmenatap langit yang enggan berbicaraentah mengapa ia diam membisu seribu bahasaapakah ia juga tau akan kesedihanku ?Luka yang selama ini aku pendamSakit yang sangat mendalamSakit yang tak bisa terbendung lagiBagaikan pisau menggoreskan lukaKau pergi bersama semua kenanganjauh....jauh dan semakon jauhmeninggalkan aku sendiribersama luka dalam hatiMIMPI YANG HILANGDibawah hamparan gelap luas yang bertabur bintangAku menatap satu bintang yang paling terangAku menatapnya dengan penuh harapanSeolah itu kauYang kini jauh seakan hilang..Selama iniAku mencoba tuk selalu mengerti hatikuNamun ternyata semua masih semu ku rasakanNama yang terukir dalam karang hatikuKini seakan terkikisOleh ombak yang menghantam..Aku dan jenuhku, Bersamaan membisuTerlalu jauh untuk maraih bintang yang sedang ku tatapAku dan senyumkuMengikuti diam termenungNamun tercipta sebuah mimpiYang hilang hanya dalam sekejap
SENJAKepada senja aku mengaduMenangisi kepergianmu dari hidupku…mengapa bahagia itu hanya sesaat saja..Laksana hujan yang terus mencumbui bumi…Laksana gerimis yang selalu mendekap pagi..Aku disini terpaku dalam diam..Kepada senja aku mengadu..Betapa pedih hatiku iniKau menghilang bak ditelan bumi..Hanya goresan kecil yg menyayat kalbu..kau tancap dalam pilunya hatiku…Bahwa kau tak bisa mencintaiku…Kepada senja aku mengaduRindu ini menghujam jantungkuBagai ombak besar yg menghantam dadakuHingga aku tak bisa bernafas karena desakanrasa rindu yg sangat kuat…Oh cinta mengapa taqdirnya begitu kejam..Kau berikan aku dia tp kau sekap dia dalam kesunyian malam..Kini aku hanya pasrah dalam diamHatiku telah membeku dimakan waktu
DI UJUNG KATA-KATA
Lengkaplah sudah sepi ini mengurung sendirikuTerkulai dikunyah nelangsa yang berapi-apiMenyusuri jalanan lengangBersimbah angan tanpa tujuanDalam derap gerimis yang pongah menghujamTerbuai wajahmu menyusup bertubi-tubiMembawa sebaris kata bahagia yg menenggelamkan nuraniDi atas pengharapan tak berkesudahanTentang rindu kusamTentang cinta terbuangMengutip satu namamu di antara keluh kesahGundah gelisah, air mata, dan laraMasihkah ada sedikit senyum darimuDi batas penantianku yang kini makin terbataJika masih ada ruang di hatimuUntukku, sedikit saja, tolong bicaralahPada tanah membentangPada pohon-pohon rindangDan angin yang mengusik keangkuhanSetidaknya biar ada tanda yg bisa kubaca dan kurabaJanganlah sepi yang hadirJanganlah semu yang membeku
CINTACinta..Kau hadir dengan sejuta harapan..Segenggam impian dan angan,Janjikan tawa canda penuh bahagia..Tapi mengapa harus luka yang kudapat??Kepedihan hati yang tak terobati,disaat hati ini telah kuyakini..Diantara bintang aku bertanya..berbiaskan cahaya rembulan..Apakah ini yang namanya cinta??Indah yang sekejap mata..namun sakitnya tak terhinnga..Kata-katapun tak mampu wakili..akan pedih hati ini..CINTA itu bahagia tapi menyakitkan..saat kita mencintai, kita bahagia..saat kita cemburu, kita terluka..CINTA tak harus memiliki?“itu bohoong !!semua orang ingin memiliki, bahkan kadang merasa harus memiliki..Dengan melihat orang yang dicintai bahagia, kita pun bahagia?“bohoong”!!!kita hanya pura2 bahagia,,di saat hati kita sakit, itu mengajarkan kita untuk menjadi MUNAFIK..Lebih bahagia dicintai dari pada mencintai?“itu salah”!!!saat di cintai kita hanya merasa bangga,namun saat mencintai kita dapat merasakan arti bahagia sesungguhnya..
0 Komentar